Grup band beraliran pop melayu, The Jawara merilis album perdana yang berjudul Racun Cinta di KFC Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (08/08). Sebelumnya, The Jawara sudah melempar single nyanyian berjudul Wo Ai Ni dan Single Woles Anti Galau

Grup musik  The Jawara memang masih terbilang baru di belantika musik Indonesia. Tetapi tidak butuh waktu lama bagi mereka unjuk kebolehan melalui debut album yang berjudul Racun Cinta. Sepekan dirilis, single Racun Cinta sukses masuk chart sebagian stasiun radio nasional.


Leo sang penggebuk drum menuturkan, tidak ada kendala berarti dalam pengerjaan penggarapan album ini. Cuma saja, waktu memang menjadi PR utama mengingat alamat  masing-masing personel yang terpisah.

"Lebih di waktu saja, kebetulan kita pisah. Beberapa ada yang di Bandung dan Jakarta. Ada sebagian yang kuliah juga. Namun oas ada waktu kita rampungkan album, enggak lama. Pengerjaannya nggak hingga 1 bulan" kata Leo di wilayah Kemang, Jakarta, Rabu (8/8).

Perpaduan musikalitas masing-masing personel menjadi harmonisasi yang menawan bagi tubuh The Jawara. Seperti Irul (gitar) yang pernah tergabung dengan band D'Jago, atau Tile (gitar), Leo (drum) dan Indera (bass) yang pernah membesarkan band D'Bagindas. Sementara Ferdi (vokal) merupakam pemain FTV.

Melalui album Racun cinta, The Jawara berkeinginan bisa diterima penikmat musik di tanah air. Para personel juga berkeinginan terus solid demi memperkaya khasanah musik Indonesia. \"Kita sih harapannya enggak muluk-muluk. semoga dapat konsisten nge-band dan musik kita dapat dirasakan oleh siapa saja,\" Kata Ferdi.

Bekerjasama dengan gerai ayam siap saji,  album Racun Cinta berisikan 10 nyanyian dengan benang merah percintaan. Sebelumnya grup musik The Jawara juga telah lebih dahulu mengenalkan tiga single andalannya, adalah Wo Ai Ni, Single Woles Anti Galau (S.W.A.G) dan Racun Cinta.